Motivasi

PINTU REZEKI

PINTU REZEKI

Saat harus membeli gordyn buat Omah Padma di tahun 2017, saya merasa membuat kesalahan fatal. Hanya utuk membeli railing dan 6 lembar gordyn harus merogoh kocek 8 juta lebih ? Saya merenungi ketololan ini beberapa minggu kemudian sambil ndremimil, bukankah di tempat lain seharusnya bisa lebih murah? Atau jenis bahan lain yang tidak semahal itu?  Penyesalan ini terasa setelah seorang teman yang baru belanja gordyn mengatakan di tempat lain harganya lebih murah. Dia belanja gordyn seluruh rumah tak sampai 8 juta. Pernyataan itu menghantui  dan sempat menyesal kenapa belanja di toko itu, padahal saya juga sudah berputar-putar dari satu toko ke toko lainnya di seluruh Pasar Atom.

Tetapi suami saya berhasil menenangkan saya dengan mengajak mengingat kembali kata-kata dan dialog di Pasar Atom tersebut.

“Ibu profesinya apa? Maaf kalau boleh tahu.”

“Saya penulis. Suami saya pelukis.”

“Oh pantas, seleranya tidak biasa. Ini selera yurep. Tidak banyak orang suka.”

“Padahal gak kelihatan mahal ya Koh.”

“Ya di situ letaknya. Selera Ibu tidak pasaran. Eh boleh saya minta kartu nama Bapak?”

Lalu saya menyerahkan selembar kartu nama pak suami. Selesai, saya pamit, menunggu telepon si Engkoh yang lulusan S2 luar negeri tapi memilih pulang ke tanah air dan menjadi penjual gordyn.

Beberapa bulan kemudian, suami saya menerima telepon dari seorang arsitek  yang meminta jasa lukis mural. Katanya dia mendapat nomor telepon dari si Koh Pasar Atom. Dari sang arsitek inilah beberapa bulan kemudian suami saya mendapat borongan melukis mural hotel di Belitung dengan nilai 60 juta. Suami saya berkata: berapa kali lipat belanja gordyn mu diganti sama Allah? Saya langsung terdiam. Betapa pintu rejeki itu bertebaran di banyak jalan, di sembarang cara yang manusia kadang tak mampu menerka akan menjadi apa dan akan bermuara ke mana. Banyak kawan banyak rejeki, banyak silaturahmi banyak rejeki.  Benar semata bahwa networking itu adalah cara menebar jala dan manusia bertugas memungut rejeki-rejeki yang bertebaran di hamparan bumi. (WB)

Wina Bojonegoro
OP 11112022